Bukan Program MSG

Semenjak ada kampanye Pilpres beberapa waktu lalu, salah satu capres yang saat ini memenangi Pilpres yaitu Bp. Prabowo Subianto memiliki program unggulan yaitu program MSG (Makan Siang Gratis). Semenjak itulah kalimat makan siang gratis menjadi popular di masyarakat.

Bertempat di SDN Kalisalak hari Kamis, 25 Juli 2024 lalu, telah diadakan makan siang gratis bagi anak SD sebanyak 200 anak, dengan diawali kegiatan senam bersama, dilanjutkan dengan mendengarkan dongeng yang dibawakan oleh Guru PAUD Kalisalak, Camat Kebasen dan edukasi tentang pentingnya makanan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman yang disingkat B2SA.

Program Pangan B2SA telah diamanatkan di dalam Undang - Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan pada pasal 60 yang menyatakan bahwa Pemerintah dan Pemda berkewajiban mewujudkan penganekaragaman konsumsi pangan dengan membudayakan pola konsumsi Pangan yang Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA). Jadi makan siang di SD Kalisalak bukanlah program uji coba MSG nya Capres, tapi Program Konsumsi Pangan B2SA.

Penganekaragaman pangan adalah upaya peningkatan ketersediaan dan konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan berbasis pada potensi sumber daya lokal. Pangan beragam artinya terdapat bermacam-macam jenis makanan, baik hewani maupun nabati, sebagai sumber karbohidrat, protein, vitamin dan mineral. Makanan yang dikonsumsi harus beragam jenisnya karena tiap makanan memiliki kandungan gizi yang berbeda sehingga kebutuhan gizi kita dapat terpenuhi. Bergizi artinya mengandung zat gizi makro dan mikro yang dibutuhkan oleh tubuh. Seimbang artinya dikonsumsi secara cukup sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu dengan tetap memperhatikan proporsinya sesuai dengan Isi Piringku. Aman artinya harus bebas dari cemaran fisik, kimia, dan mikrobiologi sehingga proses pengolahan dan penyimpanan makanan harus dilakukan dengan baik.

Penggerak PKK Desa Kalisalak Kecamatan Kebasen, tahun ini mendapatkan bantuan dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah untuk Program B2SA ini. Bukan hanya makan siang gratis untuk anak SD sebanyak 200 anak, tapi juga mendapatkan bantuan alat-alat masak, storage makanan dan makanan untuk ibu hamil dan balita. Sehingga kegiatan tidak hanya difokuskan di SD Kalisalak, tapi juga di Balaidesa Kalisalak berupa demo masak oleh PKK dan edukasi tentang B2SA dari ahli gizi Puskesmas Kebasen, serta pengarahan dari Kabid Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas Sugiarti, SP dan Camat Kebasen Wahyu Adhi Fibrianto, S.STP, M.A.P.

Mengutip apa yang disampaiakn oleh TP PKK Desa Kalisalak Ibu Al Hadiah dalam materi edukasinya, peningkatan penganekaragaman konsumsi pangan dilakukan melalui beberapa cara diantaranya, mempromosikan penganekaragaman konsumsi pangan; meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk mengonsumsi aneka ragam pangan dengan prinsip gizi seimbang; meningkatkan keterampilan dalam pengembangan olahan pangan lokal; dan mengembangkan dan mendiseminasikan teknologi tepat guna untuk pengolahan pangan lokal.

Kegiatan mempromosikan B2SA ini dilakukan selama tiga kali di SDN 3 Kalisalak yaitu hari Kamis, 25 Juli, hari Selasa, 30 Juli dan hari Rabu, 7 Agustus 2024 dengan memberikan makan siang gratis untuk 200 anak, ibu hamil dan balita dengan menu yang bervariasi.